Google Analitics

Thursday, April 13, 2017

Pemberontakan G-30S/ PKI dan Cara Penumpasannya


A.  Latar Belakang Pemberontakan G 30S/PKI
      Pada masa demokrasi terpimpin (orde lama) banyak terjadi penyimpangan baik terhadap pancasila maupun UUD 1945 ,serta politik luar negeri indonesia .Berbagai bentuk penyimpangan tersebut Antarac lain ;
1)   Penyimpangan Terhadap Idiologi pancasila dan konstitusi UUD 1945.
- Pendidikan kader nasionalis,agama dan komunis (Naskom).
- Pembentukan Front Nasional
- Pembentukan DPR-GR dan MPRS
- Pengangkatan Presiden seumur hidup.
- Penetapan Manifesto politik (manipol) sebagai GBHN
2)  Penyimpangan Terhadap Politik Luar Negeri Indonesia Yg bebas aktif.
- Membagi kekuatan Politik dunia oleh Presiden (soekarno) dan Menlu indonesia (Dr.subandrio) menjadi 2
- Merencanakan Politik Mercusuar
- Membentuk Politik Poros Jakarta-packin
- Bertikai dengan Malaysia
- Keluar dari Keanggotaan PBB.
       Berbagai penyimpangan Tersebut Dimanfaatkan Oleh partai komunis indonesia (PKI) untuk memperoleh kesempatan dan menyusun kekuatan guna melakukan perebutan kekuasaan (kudeta).Faktor Pendukung tampilan PKI adalah karena kemampuan ny untuk senantiasa tampil pada garis terdepan seolah olah mendukung segala kebijakan presiden .PKI juga utang dengan beberapa ajaran Ir.Soekarno seperti Marhaenisme,Manipol, dan Nasakonisme.ketika indonesia berkonfrontasi dengan malaysia. PKI berusaha tampilcdi garis terdepan dengan semboyan "Ganyang Malaysia" Selain itu PKI juga sering menjadi andalan presiden untuk membina hubungan dengan negara 2 komunis guna menggalang politik poros .
B. Pelaksanaan Pemberontakan G30S/PKI
     Ketika perencanaan dan persiaapan untuk kudeta dirasa cukup maka pada hari kamis malam tanggal 30 semptember 1965, PKI memulai melaksanakan gerakan pemberontakan dan bentuk Pemberontakan bersenjata. Gerakan ini dipimpin oleh letnan kolonel untung sutopo komandan batalion 1 Cakrabiwala.
Gerakan Diawali dengan Menculik Dan membunuh 6 perwira tinggi dan perwira menengah, yaitu :
1. Letnan Jenderal ahmad yani
2. Mayor jenderal R.suprapto
3. Mayor jenderal haryono Mas titodarmo
4. Mayor jenderal suwondo parman
5. Brigadir Jenderal D.I Panjaitan
6. Brigadir jenderal sutoyo siswomiharjo
7. Letnan Satu Pieere Tandean
8. Brigadir polisi karel Sasult Tubun.
    
     Setelah membunuh para jenderal tersebut diatas pasukan G30S/PKI merebut studio RRI dan kantor telekomunikasi melalui RRI G30S/PKI mengumumkan :
1.   Adanya Gerakan Jenderal Jenderal dari anggota dewan jenderal dari anggota dewan jenderal yg akan merebut kekuasaan pemerintah.
2 .   Telah dibentuk Dewan Resolusi Dipusat Dan di daerah.Dewan Resolusi adalah sumber segala kekuatan dalam negara Republik Indonesia.
3.    Telah Dibentuk Susunan dewan Resolusi yg terdiri dari 45  orang yg diketuai oleh Kolonel Untung Sutopo dengan Wakilnya : Brigjen Suparjo,Letkol Heru, kolonel sunardi,dan ajun komisaris besar anwas.
4.     Penghapusan pangkat jenderal.Pangkat Tertinggi dalam ABRI adalah LETNAN KOLONEL.
C.  Penumpasan Gerakan30 September/PKI

      Operasi penumpasan G30S/PKI Dipimpin oleh Majen Soeharto dengan melibatkan pasukan TNI yg masih setia kepada pemerintah , Salah Satuny adalah RPKAD di bawah pimpinan letnan kolonel sarwo Edi wibowo dalm rangka operasi penumpasan terhadap pemberontakan G30S/PKI yg dilakukan oleh TNI  adalah merebut kembali RRI dan pangkalan Udara Halim perdana Kusuma ,Operasi pengejaran terhadap tokoh Yg terlibat segera dilakukan, Letkol Untung sutopo berhasil ditangkap di Tegal ,Jawa Tengah Dan Aidit Tertembak mati.
       Oke temen 2 Yg dah baca blog saya Trima kasih dan jangan lupa yaa..baca artikel lainya.see you!

No comments: